Stay in touch
Subscribe to our RSS!
Oh c'mon
Bookmark us!
Have a question?
Get an answer!

Selasa, 06 Agustus 2013

Sunset bersama Rosie

0 comments
Pengen baca novel yang ini juga...(‾˛‾")ƪ

Novel karya Tere Liye ini bercerita tentang seorang Tegar yang terjebak dalam situasi dan pilihan yang sangat sulit. Situasi yang dia hadapi mengharuskan dia memilih antara masa lalu atau masa depan. Kepada siapa dia akan melabuhkan cintanya. Apakah Rosie, sahabat Tegar dari kecil yang lebih memilih Nathan sebagai pasangan hidupnya atau Sekar, seorang gadis yang sangat mencintai Tegar dan sabar menunggunya.

Patah hati, hancurlah hati Tegar ketika dia tahu bahwa Rosie menerima cinta Nathan yang baru dua bulan mengenal Rosie tepat disaat mereka di puncak gunung Rinjani. Tegarlah yang mengenalkan Nathan pada Rosie. Nathan adalah sahabat terbaik Tegar sejak SD. Semenjak kejadian di gunung rinjani itu, Tegar tidak pernah lagi muncul dihadapan mereka berdua. Dia menghilang bak ditelan bumi. Tak ada kabar tentang keberadaan Tegar. Hingga akhirnya selepas Rosie dan Nathan wisuda, mereka menikah.


Tegar mulai bisa berdamai dengan hatinya dan seketika rasa sakit yang dulu dia rasakan hilang disaat dia melihat dua putri Rosie, Anggrek dan Sakura datang ke Apartemen Tegar dan memanggilnya Om. Tegar juga telah memutuskan untuk menerima Sekar dalam hidupnya dan berencana untuk bertunangan.


Tapi itu semua hancur berantakan hanya dalam hitungan detik saja. Kejadian bom di Jimbaran yang telah merenggut nyawa Nathan adalah pangkal dari masalah yang harus dihadapi Tegar. Akibat kejadian itu, Tegar akhirnya membatalkan pertunangannya dengan Sekar dan terbang ke Jimbaran untuk memastikan keadaan keluarga Rosie.

Rosie depresi dan harus dirawat di shelter dan meninggalkan empat anaknya. Anggrek, Sakura, Jasmine, dan juga Lili yang masih berumur satu tahun. Tegar yang hanya satu-satunya kerabat Rosie selain Oma memutuskan untuk menjaga dan merawat keempat kuntum Rosie dan Nathan dan meninggalkan semua aktivitas juga pekerjaannya di Jakarta dan pindah ke Gili Trawangan, tempat dimana Rosie dan Tegar tinggal.

Dua tahun Rosie dirawat di Shelter, dan selama itu pula Tegar tidak pernah menghubungi Sekar. Hingga suatu saat, ketika Rosie sembuh dan berkumpul bersama anak-anaknya, Tegar mendapat kabar dari Linda, mantan sekertarisnya di Jakarta yang mengabarkan bahwa Sekar akan bertunangan dengan laki-laki yang tidak dia cintai. Mendengar kabar tersebut Tegar langsung mendatangi rumah Sekar dan meminta Sekar untuk memberinya kesempatan sekali lagi. 

Sekar membatalkan pertunangannya dan memilih Tegar. Sekar sudah membuat kesempatan dengan tangannya sendiri. Sekarang tinggal Tegar yang berperan. Tegar memutuskan untuk menikahi Sekar. Dia harus memikirkan cara untuk berbicara kepada anak-anak Rosie bahwa Paman terhebat dan keren mereka tidak bisa tinggal bersama mereka di Gili Trawangan. Disaat inilah Oma berbicara, Oma menceritakan kejadian masa lalu yang tidak diketahui Tegar. Pernikahan Rosie dan Nathan sempat ditunda enam bulan karena menunggu Tegar. Rosie mencintai Tegar.

Keputusan sudah Tegar ambil, dia tetap memutuskan untuk menikahi Sekar, gadis yang sangat mencintainya dan dia juga mencintai gadis itu. Meskipun Tegar masih mencintai Rosie dan anak-anaknya tapi itu dengan pengertian cinta yang berbeda.

Tibalah di acara pernikahan Tegar dan Sekar, disaat mereka berdua sedang melangkah bergandengan tangan ke tengah ruangan, disaat itu pula Lili anak terkecil Rosie berlari dan memeluk kaki Tegar. Dia akhirnya berbicara setelah 2 tahun dia enggan berbicara dengan siapapun kecuali dengan Jasmin.
Kata-kata Lili lah yang akhirnya membuat Sekar meminta Tegar untuk menikahi Rosie.

Tak ada jawaban yang pasti dalam Novel Tere Liye ini. Dia memberikan pertanyaan yang entah apa jawabannya. Apakah Tegar akan menikahi Rosie atau tetap menikahi Sekar.
Tere Liye sudah berhasil mengubek-ubek emosi pembaca. Tawa, airmata, haru bercambur baur ketika novel ini dibaca. Banyak peljaran berharga yang bisa diambil dari kisah ini.

0 comments:

Followers